Sebelum memulai budidaya jangkrik, tentunya diawali dengan persiapan yang matang dan tahap-tahap yang benar diantaranya ialah:
- Meyiapkan lokasi kandang jangkrik.
- Menyiapkan ruangan tempat kandang.
- Membuat kandang ternak jangkrik.
- Siapkan media perkembangbiakan.
- Pemilihan bibit jangkrik unggulan.
- Proses mengawinkan jangkrik.
- Proses penetasan telur jangkrik.
Harga jangkrik tergolong lumayan mahal dengan kisaran harga antara Rp.80.000,00 bahkan bisa lebih mahal mengingat jumlah konsumen yang meningkat drastis. Berikut persiapan dan tata cara ternak jangkrik yang benar.
Jangkrik biasanya di manfaatkan untuk pakan burung peliharaan, namun tidak jarang juga di konsumsi oleh sebagian orang penggemar kuliner serangga.
Cara Budidaya Ternak Jangkrik
Selain modal uang, tahap awal untuk memulai ternak jangkrik ialah menyiapkan kandang dan lokasi yang akan digunakan untuk budidaya.Meyiapkan Lokasi Kandang Jangkrik
Mengingat suara jangkrik yang berisik, ada baiknya jika lokasi kandang jauh pemukiman padat penduduk dan tempatkan di ruang tertutup dengan syarat memiliki sirkulasi udara yang cukup, Berikut yang perlu diperhatikan:
- Habitat jangkrik ialah tempat yang kering tidak lembab, maka dari itu pastikan suhu ruangan tetap terjaga meskipun pada saat musim hujan dan memiliki penerangan yang cukup.
- Jika lokasi berada di perkampungan, maka jauhkan dari hewan pemangsa seperti ayam dan sebisa mungkin tempat tersebut tidak banyak semut, tikus dan cicak.
- Terakhir jauhkan dari jangkauan anak-anak yang dapat mengganggu perkembangan jangkrik dan sebaiknya lokasi jauh dari keramaian.
Menyiapkan Ruangan Tempat Kandang Jangkrik
Apabila sudah mendapatkan lokasi kandang jangkrik yang ideal, berikutnya menyiapkan ruangan khusus untuk dijadikan ruang pemeliharaan, sehingga tidak menyatu dengan rumah yang kita ditempati. Berikut ini yang harus diperhatikan.
- Anda dapat membuat ruangan dengan tembok dari bahan batako atau bahan-bahan yang murah tetapi tidak menguras biaya saat pembuatan rumah tempat kandang jangkrik, misalnya menggunakan dinding bambu yang dilapisi terpal.
- Usahakan lantai lebih tinggi dari jalan, sehingga ketika musim hujan air tidak masuk kedalam rumah. Untuk lantai tidak perlu keramik atau di semen, lantai bisa juga tanah tetapi tetap kering tidak lembab.
- Untuk tinggi tembok kisaran antara 1,5 meter - 2 meter dan gunakan atap tipe miring bisa menggunakan asbes agar suhu ruangan tetap terjaga saat musim hujan. Selain itu, beri juga ventilasi minimal 2 buah agar sirkulasi udara lancar.
Membuat Kandang Jangkrik
Tahap berikutnya ialah cara membuat kandang jangkrik yang baik, hal ini supaya perkembangbiakan dapat berkembang normal, pada habitat aslinya jangkrik hanya berkembangbiak dalam kondisi dan musim tertentu saja, oleh sebab itu perlu diperhatikan saat pembuatan kandang.
Bagaimana cara membuat kandang jangkrik?
- Anda dapat membuatnya dari bahan playwood atau bahan lainnya seperti triplek yang dibuat berbentuk kotak atau persegi panjang dan diberi kaki-kaki agar terhindar dari serangan semut dan tikus.
- Untuk kaki-kaki kandang diberi potongan botol air mineral yang di isi dengan minyak tanah, jika tidak ada minyak tanah bisa diganti dengan oli bekas. Hal ini supaya semut tidak dapat menjaungkau area kandang yang ditempati jangkrik.
- Pada bagian permukaan pinggir kandang dibagian dalam dapat di lapisi dengan akrilik 15 cm dari atas, jika biaya minim, anda bisa menggunakan isolasi plastik agar tidak menguras biaya pembuatan kandang.
- Tidak disarankan dinding kandang terbuat dari kardus, sebab mudah rusak bila terkena air, selain itu juga beresiko di gerogoti jangkrik.
- Agar bau dan kondisi seakan mirip habitat aslinya, maka dinding kandang di olesi dengan lumpur tanah dan setelah itu biarkan mengering.
- Penutup kanda bisa terbuat dari kawat ayam lubang kecil atau bisa juga menggunakan jaring aluminium yang biasa digunakan untuk rak makanan di dapur. Selain itu dapat memakai jaring berbahan senar yang di beri kerangka dari bambu atau kayu.
- Beri engsel pada bagian salah satu sisi penutup, usahakan penutup dapat menutup dengan rapat agar tidak ada celah.
Siapkan Media Perkembangbiakan Jangkrik
Tray atau tempat telur kartot merupakan media yang cocok digunakan untukkandang. Susun tray secara menumpuk, tetapi jangan terlalu tinggi mendekati kandang, pada selah-selah tray inilah jangkrik beraktivitas dan bertelur.
Selain itu bisa di tambahkan pelepah daun pisang kering sehingga media tersebut dibuat semirip mungkin dengan habitat aslinya.
Pemilihan Bibit Jangkrik Unggulan
Indukan jangkrik yang bagus bisa kita dapatkan dari ladang area persawahan yang sudah melewati masa panen, apabila kesulitan mencari indukan betina dan jantan maka bisa membeli dari penjual.
Tetapi dalam hal ini sekurang-kurangnya kita juga menambahkan indukan jantan 2 ekor dari alam, sebab indukan dari alam biasanya lebih lincah dan gesit.
Berikut ini adalah ciri-ciri indukan unggulan:
- Mengeluarkan suara atau derikan yang keras dan kalau dipegang tidak mengeluarkan carian di dubur dan mulutnya, sayap ditandai dengan garis-garis kasar.
- Secara kasat mata, tubuh jangkrip memiliki ciri khas mengkilap dan masih mempunyai kaki dan sungut yang masih komplit.
- Sedangkan untuk membedakan antara betina dan jantan dapat dilihat dari jumlah ekornya, betina memiliki 3 ekor dan yang jantan hanya mempunyai 1 ekor.
Proses Mengawinkan jangkrik
Mengawinkan jangkrik tergolong cukup mudah, kita hanya perlu menyiapkan wadah khusus untuk proses perkembangbiakan, usahakan tempat perkawinan berbeda dengan kandang utama sehingga nantinya dapat memilah telur-telur jangkrik yang berkualitas.
Untuk media atau wadah tempat mengawinkan jangkrik dapat ditambahkan pelepah daun pisang kering atau bisa juga ditambahkan bekas serutan kayu.
Perbandingan indukan jantan dan betina adalah 20 : 4, jika indukan betina 20 ekor, maka indukan jantan sebanyak 4 ekor dan indukan tersebut harus berasal dari spesies yang sama, jika berbeda maka proses perkawinan tidak akan terjadi / gagal.
Tetap jaga kebersihan kandang selama proses mengawinkan jangkrik setiap pagi, buang sisa pakan jangkrik berupa sayuran seperti sawi, kubis dan dedaunan lainnya.
Sebagian peternak yang sudah pengalaman biasanya menambahkan vitamin tambahan dan pakan khusus yang terbuat daru voor, bekatul, pelet dan kuning telur.
Catatan: Apabila mengalami kesulitan mengerjakan proses mengawinkan jangkrik, anda dapat membeli telur dari penjual atau peternak sudah sudah berpengalaman dalam bidang budidaya jangkrik, pilih telur kualitas baik.
Proses Penetasan Telur Jangkrik
Langkah awal ialah memindahkan atau memisahkan telur dari indukan, hal ini untuk menghindari agar telur tidak dimakan oleh indukan jangkrik jantan.
Dalam proses ini telur akan menetas dalam waktu 8 sampai 11 hari sejak masa perkawinan, jadi sebelumnya kita telah mempersiapkan untuk pentesan telur tersebut.
Setelah telur menetas, beri pakan yang cukup dan tetap jaga kebersihan kandang dan jaga kelembaban area didalam kandang itu sendiri dan membuang sisa-sisa makanan.
Ketika jangkrik masih berumur antara 10 sampai 15 hari jang diberi pakan sayuran, tetapi betik voor / poor yang dapat kita beli dari toko pakan ternak. Setelah lewat 15 hari baru diberi pakan sayuran kubis atau sawi.
Penutup
Sesudah melewati masa perawatan dan jangkrik sudah berumur 30 hari atau lebih, maka kita dapat memanennya. Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan tentang bididaya berernak jangkrik untuk pemula. Semoga sukses ya.
